Pentingnya Pipa Air Bersih
Dalam sebuah rumah, ada satu hal kecil yang nampaknya sepele namun, tanpa hal kecil ini, sebuah rumah bisa dianggap tidak layak huni, apa itu? Plumbing atau yang lebih dikenal dengan sistem perpipaan.
Seringkali orang-orang terlalu sibuk membuat rumah mereka terlihat cantik seperti dengan menambahkan aksesoris, perabot-perabot bahkan desain lantai dibuat sangat indah. Namun, mereka lupa betapa vitalnya peran pipa air bersih pada rumah mereka.
Sistem perpipaan air bersih memiliki manfaat krusial dalam sebuah rumah. Pipa-pipa air bersih dalam rumah berfungsi untuk mengalirkan air bersih ke seluruh bagian rumah yang diperlukan seperti wastafel, keran bak kamar mandi, keran untuk wudu dan sebagainya. Selain itu, ia juga dapat mengalirkan air-air kotor ke limbah pembuangan.
Keberadaan air bersih sendiri adalah hal yang paling esensial dalam kehidupan manusia. Air bersih memiliki banyak sekali manfaat bagi manusia seperti untuk mandi, minum, mencuci baju, mencuci piring dan masih banyak lagi manfaatnya.
Sehingga, adanya sistem yang dapat mengalirkan air bersih yaitu pipa air bersih, penting dalam sebuah rumah yang merupakan pusat kehidupan manusia atau keluarga.
Jenis-jenis Pipa Air Bersih
Namun, sama seperti jenis-jenis besi yang beragam, pipa air bersih juga memiliki banyak jenis dengan bahan yang sangat beragam. Bahan-bahan pembuat pipa air bersih ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Lantas, bagaimana memilih bahan yang paling tepat dan cocok diantara banyaknya bahan-bahan pipa air bersih yang ditawarkan?
Jangan khawatir, pada artikel review mengenai jenis dan bahan pipa air bersih ini anda akan mengetahui satu per satu jenis dan bahan pipa air bersih sehingga, anda dapat memilih pipa jenis apa dan terbuat dari apa yang cocok dengan kebutuhan anda. Langsung simak saja artikel review di bawah ini!
1. Pipa PVC
Pipa air jenis PVC mungkin adalah jenis pipa air paling populer di kalangan masyarakat. Singkatan PVC sejatinya memiliki kepanjangan yaitu Poly Vinyl Chloride. Poly Vinyl Chloride adalah polimer plastik sintesis yang banyak diproduksi di seluruh dunia. Bahan ini memiliki sifat yang sangat kuat sehingga, plastik ini sering digunakan sebagai bahan pipa air, kabel listrik dan alat kesehatan.
Pada perpipaan, warna pipa yang berbahan PVC sendiri biasanya berwarna putih gading. Walaupun begitu, pipa PVC juga bisa berwarna lain seiring dengan perkembangan zaman. Dalam sistem perpipaan rumah, pipa berbahan PVC biasanya digunakan untuk mengalirkan air bersih, mengalirkan air kotor, air hujan atau air bekas dan drainase rumah.
Kelebihan dari menggunakan pipa berbahan PVC antara lain harganya yang sangat murah, tahan karat, tidak mudah pecah dan patah, dan memiliki banyak fungsi sehingga, mudah untuk diterapkan dimana saja pada bagian rumah.
2. Pipa Air Berbahan Tembaga
Pipa air tembaga juga tidak kalah populer dengan pipa air berbahan PVC. Pipa berbahan tembaga ini sesuai dengan sifat asli bahan pembuatnya, memiliki kekuatan, elastisitas dan ketahanan yang sangat tinggi terutama terhadap suhu panas dan dingin. Instalasi pipa tembaga juga sangat mudah, ia tidak membutuhkan banyak penghubung/penyambung pipa dan pengencang pipa.
Pipa tembaga ini biasanya berwarna coklat keemasan seperti warna medali perunggu perlombaan. Kelebihan penggunaan pipa tembaga daripada pipa-pipa lain adalah kuat menerima tekanan dan getaran, ramah lingkungan, anti karat, tahan panas dan dingin serta yang paling penting adalah tahan lama. Bahkan, pipa jenis ini bisa bertahan sampai sekitar 50 tahun.
3. Pipa CPVC
Pipa ini bisa dibilang merupakan “saudara kandung” dari pipa PVC. Bagaimana tidak, namanya yang mirip serta bentuk dan warnanya yang hampir sama, membuat pipa CPVC dengan pipa PVC sulit untuk dibedakan terutama bagi orang-orang yang awam terhadap dunia perpipaan. CPVC sendiri merupakan singkatan dari bahan pembuatnya yaitu Chlorinated Poly Vinyl Chloride.
Chlorinated Poly Vinyl Chloride memiliki sifat-sifat yang sangat cocok untuk dijadikan pipa yang menyalurkan air. Bahan ini dianggap merupakan sebuah pembaharuan dari PVC biasa. CPVC memiliki sifat yang lebih lentur dan fleksibel serta lebih mampu bertahan dalam suhu panas. Bahkan bahan CPVC dikatakan mampu bertahan dalam suhu 1.500 derajat celcius.
4. Pipa Air PEX
Pipa berbahan plastik andalan selain pipa CPVC dan PVC adalah pipa berbahan PEX atau bahan cross-linked polyethylene. Bahan PEX atau cross-linked polyethylene adalah bahan plastik yang terdiri dari molekul-molekul polyethylene yang saling mengikat dan mengunci satu sama lain. Rupanya pipa jenis ini sudah lama dipakai oleh negara-negara Eropa.
Kelebihan dari pipa air bersih berbahan cross-linked polyethylene ini adalah fleksibilitasnya yang sangat tinggi. Tak seperti jenis-jenis pipa sebelumnya, bahkan pipa air PEX bisa digulung! Selain fleksibilitasnya yang tinggi, pipa PEX memiliki ketahanan terhadap suhu yang sangat mengagumkan. Ia mampu bertahan pada kondisi yang sangat panas dan sangat dingin.
5. Pipa Air Galvanis
Pipa air galvanis adalah pipa yang terbuat dari bahan besi yang dilapisi dengan baja. Jadi, anda tidak perlu khawatir mengenai kekuatan dari pipa air jenis ini. Selain itu, ketahanan pipa galvanis terhadap suhu juga sangatlah baik. Pipa ini dapat bertahan kokoh meski dalam suhu ratusan derajat celcius.
Sayangnya, kekurangan dari pipa jenis ini adalah dalam pemasangannya. Karena bahan besi yang dilapisi baja, pipa galvanis, pemasangan pipa galvanis memerlukan proses pemasangan yang sangat rumit dan memakan waktu. Selain itu, pemasangan pipa ini juga memerlukan akurasi yang tinggi daripada pipa-pia lain.
Nah, kini anda sudah tahu jenis-jenis pipa air bersih dengan bahan pembuatnya sekaligus. Jenis apapun yang anda pilih pastikan pipa air bersih anda waterproof atau tahan air. Jika menurut anda pemasangan pipa air bersih atau proses waterproofing terlalu sulit untuk dilakukan sendiri anda bisa menyewa jasa pemasangan pipa seperti jasa waterproofing.
Masih mengenai konstruksi bangunan atau rumah, jika anda tertarik untuk mencari tips dalam membangun rumah, anda bisa mengeceknya pada artikel kami mengenai tips memilih bahan bangunan berkualitas. Terima kasih, sampai jumpa pada artikel selanjutnya!
